
DOWNLOAD HERE
10 band terpilih sebagai finalis L.A. LIGHTS INDIEFEST 2008. Ke-10 band itu punya kualitas, punya karakter dan tentunya kemampuan. Tiga hal itu mereka elaborasikan murni dibuat dari ‘hati’, sebagai bagian dari upaya memberikan nafas segar baru bagi musik Indonesia. Pembuktian untuk itu, ada pada album L.A. LIGHTS INDIEFEST VOL. 3.
Tema cinta, memang cukup dominan pada karya mereka. Di album ini juga ada satu lagu ‘Ketika Cinta Tlah Terluka (KCTT)’ Bambula band featuring Yanni Libels. Tapi dengan makna yang lebih luas. Tidak hanya cinta antara kekasih, tapi juga tentang arti sebuah persahabatan seperti di lagu 'Selamat' atau 'Temanku'.
Efek Rumah Kaca kembali memotret ragam fenomena sosial di album kedua bertajuk ”Kamar Gelap”. Masih bermain di area pop, ditambah sedikit arsiran indie rock, punk, progressive rock, dan jazz.
Konser Duet Super Band, D MASIV dan J-ROCK yang berlangsung di Lapangan Papua Trade Center (PTC) Entrop, Jayapura Selatan, Jumat 13/2 lalu, ternyata meninggalkan ceritera menarik, yakni penampakan.Kabarnya konsert tersebut ikut ditonton hantu wanita dengan berpakai serba putih.
Di era sekarang muncul kebiasaan-kebiasaan baru, yang tidak lazim untuk dipertontonkan dan disaksikan. Bahwa kebudayaan timur dan kebudayaan barat tak akan menjadi satu kesatuan dimana masyarakat menjalani keduanya, dicampur aduk menjadi satu. Dunia ini dan seisinya yaitu manusia sudah lebih banyak mengikuti alur budaya barat yang sering disebut sebut modern terutama anak-anak muda. Sehingga budaya, adat ketimuran atau tradisional, tertinggal dan lama kelamaan akan tenggelam.